Pengertian Cacti
Cacti adalah salah satu software yang
digunakan untuk keperluan monitoring yang banyak digunakan saat ini. Cacti menyimpan semua
data/informasi yang diperlukan untuk
membuat grafik dan mengumpulkannya dengan database MySQL. Untuk menjalankan Cacti, diperlukan software
pendukung seperti MySQL, PHP, RRD Tool, net-snmp,
dan sebuah webserver yang support PHP seperti Apache atau IIS.
Cacti salah satu aplikasi open source yang merupakan solusi pembuatan
grafik network yang lengkap yang didesign untuk memanfaatkan kemampuan fungsi
RRD Tool
sebagai peyimpanan data dan pembuatan grafik. Cacti menyediakan pengumpulan
data yang cepat, pola grafik advanced, metoda perolehan multiple data, dan
fitur pengelolaan user. Semuanya dikemas secara intuitif, sebuah interface yang
mudah digunakan mudah dipahami untuk local area network hingga network
yang kompleks dengan ratusan device. Dengan menggunakan cacti kita dapat
memonitor trafik yang mengalir pada sebuah server.
Penggambaran Cacti
Cacti dapat digambarkan sebagai :
a. Data
Retreval
Hal pertama yang
dilakukan oleh Cacti adalah mengumpulkan data. Data dikumpulkan dengan Poller
yang dieksekusi oleh Operating System. Interval pengumpulan data atau dengan
kata lain eksekusi Poller dapat kita atur melalui fasilitas penjadwalan yang
tersedia di Operating System seperti crontab.
b. Data
Storage
Data yang telah
dikumpulkan oleh Poller, selanjutnya akan disimpan secara teratur di bawah
/rra. Untuk proses ini, cacti menggunakan Round Robin Database (RRD) dimana
data akan ditata dalam urutan waktu (time-series). Data yang dapat berupa
trafik jaringan, suhu mesin, server load average, mounting load dan lainnya
berbentuk file berekstensi. rra dan selanjutnya siap dipresentasikan dalam
bentuk grafik.
c. Data
Presentation
Keutamaan penggunaan
RRDtool adalah fungsi grafiknya. Data-data yang tertata dalam /rra akan di
presentasikan dalam grafik dan ditampilkan oleh web server yang kita gunakan.
Cacti juga menyediakan halaman pengaturan grafik untuk memudahkan kita
memanajemen gambar-gambar yang ingin kita tampilkan serta cara menampilkannya.
Prasyarat Cacti
Paket-paket
yang di butuhkan sebelum menginstal cacti
- php-snmp
- rrdtool
- net-snmp & net-snmp-utils
- httpd
- php
- php-mysql
- mysql
- mysql-server
Instalasi cacti pada Ubuntu
Berikut beberapa
cara penginstalan cacti pada ubuntu :
1. Bukalah terminal
pada ubuntu lalu masuklah ke super user dengan mengetikkan
# sudo su
2. Jika sudah pernah dilakukan instalasi cacti maka
lakukanlah pendeletan konfigurasi yang pernah dilakukan dengan mengetikkan
# apt-get remove cacti ––purge
3. Kemudian lakukan
lakukan penginstalan cacti
# apt-get install cacti
Maka akan
muncul tampilan seperti berikut, lalu ketik “ Y “
Kemudia akan
muncul seperti dibawah ini, klik OK dan masukkan password untuk MySQL baru
beserta pengkonfirmasian ulang passwordnya
Setelah itu
akan muncul pilihan dari web server yang akan kita gunakan, pilihlah apache2
Kemudan akan
muncul konfigurasi cacti, pilih “ Yes “
Jendela baru
akan muncul yaitu akan meminta password untuk administrator account dan
pengkonfirmasian ulang password dan penginstalasian pada terminal telah selesai
4. Lakukan penginstalasian
cacti pada brower, dapat dilakukan pada mozilla atau google chrome. Ketikkan localhsot/install/cacti
dan klik next untuk beberapa jendela berikut
Masukkan
username dan password default
Ganti dengan
username dan password baru
Konfigurasi dilanjutkan
dengan memilih option seperti dibawah ini
Isilah kolom
new device berikut
Berikut
penjelasannya :
- Description : isilah nama interface yang akan dimonitoring
- Hostname : isilah IP dari interface yang akan dimonitoring
- Host template : pilih Generic SNMP-enable, yaitu tipe data yang ingin diketahui dari jaringan tersebut
- Downed Device Detection : pilih SNMP
- PING timeout value : isilah 400, yang dalam artian batas waktu time out dalam 400 s.
- PING retry count : pilih 1
- SNMP version : versi dari SNMP anda
- SNMP community : pilih public
- SNMP port : port yang digunakan oleh SNMP, yaitu 161
- SNMP timeout : lamanya waktu sampai terjadinya timeout jika tidak ada SNMP yang diterima, yaitu 500 s
Lalu pilih
seperti yang telah dikotakkan seperti dibawah ini dan klik save
Lalu, klik
device dan klik “ create graphs for this host “ dan centang semua bagian yang
telah dikotakkan dan pilih “ in/out bits with total bandwidth” pada bagian
select graph type dan klik create
kemudian untuk
graph tree, pada bagian graph pilih host:gateway dan centang semuanya, terakhir
dibagian action pilih “place on a tree”, klik go.
Kemudian klik
continue
Maka konfigurasi
telah berhasil dan akan muncul traffic dari jaringan yang kita monitoring,
grafik yang dihasilkan tidak begitu besar trafficnya karena dari segi waktu
monitoring yang masih singkat dan aktifitas pada browser tidak banyak
dilakukan, seperti yang ditampilkan sebagai berikut :
Sekian dan
terima kasih J